Pagi Yellow'ers....
Niatnya sih mau nulis artikel, tapi karena waktu udah jam segini 05.58 WIB waktu notebook gw, kayaknya lebih enak klo gw nulis blog dulu kali yaa,hehehe. Dipenghujung kuliah "Desain Penelitian", Prof. Raldi, dosen gw, cerita klo segala sesuatu itu harus diupayakan untuk orang lain. Tidak ada gunanya klo sesuatu itu, kita simpan begitu aja, setidaknya kita bermanfaatlah dalam kehidupan ini. Dia juga bilang, kita itu harus mengenal diri kita ini, passion itu yang membuat kita bekerja tidak akan pernah mengenal letih, namun berlandaskan kecintaan kepada bidang. Salah satunya menulis, nah menulis sebenernya gak passion gw amat sih, tapi ada satu statement yang menarik di kuliah itu, "bahkan hingga anda meninggal sekalipun, orang tetap bisa mengenali pribadi anda, dengan sebuah tulisan". Apa iya ada scanner yang bisa ngebaca tulisan cerminan pribadi diri sendiri???hmm masih gak percaya, so kita tunggu aja,hehehe. Alasan gw menulis, salah satunya juga itu sih, pengen orang itu tau pribadi gw, meskipun gw udah gak ada lagi, sedih gak kalian??pasti sedih,yakanyakanyakan??hahahaha
So, sesuai judul, gw mau bahas tempe mendoan. Semua pasti pada tau dong tempe mendoan itu apa??tempe yang digoreng setengah mateng. Sebenernya gw udah mengenal mendoan itu sejak SMP, jadi ada tukang nasi uduk, dia suka goreng tempe, sampe mateng, namun khusus untuk dia, dia menyajikannya setengah mateng, gw agak aneh, tapi dia suka. Nah kisah mendoan berlanjut ke dunia kampus gw. Di Depok, setidaknya ada lebih dari 5 kedai penjual tempe mendoan,dimulai dari kedai yang nyewa ruko, hingga kedai2 pinggir jalan. Dan harganyapun unik, 2000 perak, sebuah nilai yang awalnya gw rasa kemahalan untuk selembar tempe yang hampir mateng.
Gw baru tau, klo tempe mendoan itu enaknya, dimakan pake kecap plus rawit, sumpah itu enak banget, nah trend semacam ini udah jadi trend yang biasa dikampus gw, makanya beberapa dari mahasiswa UI itu, merelakan waktunya untuk duduk, menyantap di kedai mendoan. Klo si pacar suka gak??according to the latest post, pan gw bilang klo si pacar demen jajan, mendoan juga jadi inceran dia, bahkan kemaren aja sempet mau beli mendoan, tapi gw tolak, karena udah kemaleman,hahahhaa. Kita udah beberapa kali nongkrong di tempe mendoan Kober, dan tempat itu emang selalu rame.
So, kayaknya, kurang afdol klo temen-temen ke depok gak makan tempe mendoan, bukan jajanan mahal, bukan juga jajanan berkelas, tapi ini bicara mengenai kualitas, bicara mengenai rasa, bicara mengenai kebiasaan, itulah kenapa menurut gw tempe mendoan "Depok" begitu berbeda. :) *)apalagi klo makannya ditemenin,ye gak hon??hehehe
Salam Hangat, YM
skip to main |
skip to sidebar
Pages
Sebuah uraian pengalaman yang berisikan mimpi-mimpi dan keseharian seorang yang menamakan dirinya dengan sebutan "YELLOW MAESTRO"
Senin, 26 Desember 2011
Followers
About Me
Labels
- 47 (2)
- Adzani (1)
- Alpus (1)
- Amen (1)
- Anjing (1)
- Aquarium (1)
- Ayam Bakar (1)
- Bajay (1)
- Bali (1)
- Ballroom (1)
- Bandar Abadi (1)
- basecamp (1)
- Batam (2)
- Batavia (1)
- Bedah (1)
- bengkak (1)
- BLP (1)
- BMW (1)
- BNI (1)
- Bunderan HI (1)
- Bureau Veritas (1)
- burger blenger (1)
- Busway (1)
- BV (1)
- Ciloto (1)
- CRV (1)
- Demas (1)
- Diamond Room Conference (1)
- Dio (1)
- DKP (1)
- Dosen (1)
- Drawing (1)
- Drifting (1)
- Ekonomi (2)
- Ember Biru (1)
- Fisip (1)
- Flashdisk (1)
- Foto (1)
- Freed (1)
- FT (1)
- FTUI (1)
- Gambir (1)
- Golden Triangle (1)
- Habibie (1)
- Hang Nadim (1)
- Hewan peliharaan (1)
- Honda (1)
- Hotel Nikko (1)
- ibu (1)
- Ice Man (1)
- infeksi (1)
- Inspirator (1)
- ITB (1)
- item (1)
- ITS (1)
- Jakarta (3)
- jari sakit (1)
- Jus (1)
- Kapal (2)
- Kapal ikan (1)
- Kemayoran (1)
- Kenyang (1)
- kepagian (1)
- Kereta (1)
- KP (1)
- Kp. rambutan (1)
- Kuliah (2)
- Lampu (1)
- Lantai 4 (1)
- Lonceng (1)
- Macet (1)
- Makan (1)
- Makanan Padang (1)
- Mazda (1)
- Meeting Point (1)
- Minanti (1)
- Mobil (2)
- Mom's (1)
- Motor (2)
- Ngantuk (1)
- Nidji (1)
- Nobar (1)
- pager (1)
- Pak Marcus (1)
- Pameran (1)
- Part 2 (1)
- Pecel (1)
- pocari (1)
- Polisi (1)
- RBS (1)
- riset (1)
- Rossy (1)
- Rumah (1)
- Rumah Topo (1)
- Sabar (1)
- Sarinah (1)
- Semarang (1)
- semen (1)
- Seminar (2)
- Sendiri (1)
- sepeda (1)
- Sertifikasi (1)
- Server (1)
- si bapak (1)
- Si Biru (1)
- Sial (1)
- SMA (1)
- Soekarno Hatta (1)
- Sriwijaya (1)
- Stasiun UI (1)
- Stock Exchange (1)
- STTAL (1)
- Sunset (1)
- Supply Vessel (1)
- Surabaya (3)
- susu bendera (1)
- Tanjung Perak (1)
- Teknik (1)
- Teknokrat (1)
- Teman (2)
- Tepi Laut (1)
- Test Drive (1)
- Tiban (2)
- Towing Tank (1)
- trans tv (1)
- tukang (1)
- UAS (1)
- UI (1)
- Usus (1)
- Water Tight Door (1)
- Worldcup (1)
0 komentar:
Posting Komentar